MGSTV-KABUPATEN BOGOR kunjungan kerja penjabat bupati bogor mengunjungi kecamatan ciampea, berbagai permasalahan dan upaya menurunkan angka stunting menjadi pembahasan, penyebab meningkatnya angka stunting di kabupaten bogor, nikah di bawah umur.
lagi lagi upaya penurunan angka stunting menjadi pembahasan penjabat bupati bogor, hal ini di katakan saat kunjungan kerja di kecamatan ciampea, kamis siang, sesuai data yang masuk dari puskesmas di wilayah ciampea, seratus tiga puluh sembilan orang yang terindikasi stunting yang tersebat di tiga belas desa se kecamatan ciampea.
baca juga :
PELAKU PENCURIAN TEREKAM KAMERA CCTV
DUA MOTOR ADU BANTENG DI JAMPANGKULON KABUPATEN SUKABUMI
meningkatnya angka stunting di kabupaten bogor, nikah di bawah umun menjadi penyebabnya, sehingga pemkab bogor terus menerus menurunkan angka stunting di setiap desa dengan melibatkan seluruh masyarakat, pemberian makan tambahan yang di berikan melalui posyndu posyandu.
“saya ini kecamatan ke sebelas ya, belum sebulan saya sudah sebelas kecamatan dan dari saya pemberian bantuan, pemberian vitamin juga kepada ibu ibu hamil, ada 22 tahun uda 3 anaknya nikah di usia 16 tahun rata rata itu faktor si remaja atau ibu ibu yang nikah muda kesehatan menyeimbangkan janin yang ada di dalam perutnya. KUA kemarin saya sudah menegaskan menahan ya bagi yang nikah di bawah umur mereka juga sudah mulai memberikan vitamin juga kepada calon calon pengantin.” bachril bakri, pj bupati bogor
selanjutnya pemkab bogor akanembentik tim untuk mengatasi stunting di delapan piluh delapan desa yang menjadi lokus stunting.
MGSTV-iman abdurahman
tonton juga :